YOGYAKARTA, indiegigsmedia.com - Multatuli, band dari Yogyakarta yang terbentuk di bulan oktober 2016 ini muncul membawa kabar segar dengan racikan musik yang mereka sendiri tak mau mengeklaim salah satu genre saja untuk musik mereka. "Kami sebenarnya bingung jika ada pertanyaan tentang genre musik, karena kami tidak bisa menyebut genre kami apa, karena setiap lagu yang kami buat mungkin berbeda-beda, silakan pendengar nikmati sendiri genre Multatuli dan silakan tunggu rilisan fisik dan digital nanti di akhir Juli, album perdana Multatuli yang kami beri tajuk SATIRE" ungkap Omet vokalis Multatuli saat dihubungi indiegigsmedia.com via whatsapp.
 |
| foto: kiriman Multatili |
Menjadi pendatang baru di kancah musik independent Yogyakarta, mari kita kenalan dulu dengan mereka, siapakah Multatuli dan bagaimana perjalanan mereka ? Tim indiegigsmedia.com sempat wawancara dengan Omet vokalis Multatuli yang pernah juga bermusik bersama proyek musik Rock N Roll The Doel's. "Multatuli sebenernya sudah dari tahun lalu, sejak 2016 tepatnya bulan oktober kami sudah mencoba membangun visi, misi dan komitmen antara omet, seto, andri (nyong) dan saat itu masih ada Adrian drum yang waktu itu kami percayakan untuk bertanggung jawab menjaga beat dan tempo. Tidak butuh waktu lama untuk membuat sebuah group musik ini, berawal dari kegelisahan masing-masing personil, yang nampaknya sudah jenuh dengan pergerakan musik yang dijalani oleh para personil multatuli, akhirnya kami bersepakat untuk membuat group musik dengan nama MULTATULI yang diartikan "seseorang yang pernah merasakan kepedihan". Kami berharap jenis musik yang kami bawakan nanti mampu merebut penikmat musik indie di Indonesia khususnya di Jogjakarta, dengan formasi saat ini meskipun tanpa adrian yang belum lama ini mengundurkan diri dengan alasan yang sangat bisa kami maklumi dan pahami, sekarang multatuli berjalan dengan additonal drummer, karna kami masih baru, kami juga blm memiliki tim, segala sesuatu yang di lakukan untuk kemajuan group musik ini kami jalankan sendiri, dengan beberapa bantuan dari teman-teman yang lain, ada Windo di bagian dokumentasi, Heri, Yuli, Asna dan banyak lagi" ungkap Omet kepada indeigigsmedia.com .
2 hari lalu sebelum artikel ini dipublikasikan, Multatuli baru saja meluncurkan sebuah video lirik perdana mereka berjudul Mercufana yang bisa dinikmati di kanal youtube mereka di "Multatuli Music" atau silakan simak langsung videonya berikut ini :
Video lirik lagu Mercufana mereka luncurkan sebagai salah satu media untuk mengenalkan musik Multatuli kepada pendengar baik di Yogyakarta sendiri maupun secara global. Mercufana berisi tentang sindiran keras,"kemasan lagu yang kami buat secara eksplisit, lagu ini kalimatnya memang kritikan keras, untuk seseorang yang sedang mencari siapa dirinya dan tujuan mereka hidup untuk apa" tambah Omet . Mercufana pun juga akan menjadi bagian dari album Satire mereka yang diniatkan akan segera rilis pada akhir bulan juli 2017 ini, mari kita tunggu hasil dari racikan musik mereka, untuk lebih dekat dengan mereka, pantau linimasa instagram mereka di akun @multatulimusic .
0 Komentar